Rumus Tangkas Poker - Kejutan, Pacific Kalahkan Bimasakti

Rumus Tangkas Poker - Kejutan, Pacific Kalahkan Bimasakti 

Rgo88.com adalah tangkas online dengan setelan versi darat terpercaya - PELATIH Pacific Caesar Surabaya Eddy Santoso tidak mau menahan kegembiraan. Dia mengepalkan tangan begitu timnya mengalahkan Bimasakti Nikko Steel Malang dengan skor 46-43 pada babak penyisihan grup A Speedy NBL Indonesia Preseason Tournament di DBL Arena kemarin (14/10).

Eddy pantas sangat gembira. Sebab, Bimasakti adalah tim yang dia tangani dalam dua musim kompetisi NBL Indonesia sebelumnya. Bimasakti sebelumnya juga memiliki catatan superior saat berhadapan dengan Pacific. Kalau bisa mengalahkan Bimasakti di musim reguler nanti, Pacific memiliki peluang untuk ke playoff. Untuk diketahui, dalam dua musim sebelumnya, Bimasakti selalu menjadi tim terakhir yang lolos ke playoff.

Gege Nagata dan Airlangga Sabara menjadi bintang kemenangan Pacific dengan torehan masing-masing sepuluh poin. "Kalau melihat hasil, saya puas, namun tidak dengan permainan. Karakteristik pemain kami masih cukup labil. Saat unggul, mereka seakan lupa untuk harus terus melakukan defense dengan keras," jelas Eddy.

Sementara itu, dari kubu Bimasakti, MVP musim lalu Yanuar Dwi Priasmoro menjadi pemain tersubur timnya dengan 16 poin. Namun, dia tidak mampu mengangkat performa timnya.

Bimasakti sejatinya memiliki peluang menang saat pertandingan kurang 21 detik. Saat tertinggal satu poin 43-44, pemain Bimasakti mendapatkan bola. Namun sayang, kesempatan itu tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Justru, Pacific mendapatkan dua free throw yang diselesaikan dengan sempurna oleh Gege.

"Ini masih pertandingan preseason, jadi saya tidak terlalu kecewa kami kalah. Saya mengapresiasi peningkatan Pacific. Kami akan memperbaiki kelemahan kami yang terlihat jelas dalam pertandingan ini, yakni akurasi," ucap William F. McCammon, pelatih Bimasakti.

"Kami memang seharusnya bisa menang andai anak-anak bisa bermain tenang. Namun, bagaimanapun saya harus memberikan kredit kepada para pemain yang sudah bekerja keras di lapangan. Saya ini pelatih rookie, jadi memang butuh adaptasi. Saya tidak membuat alasan," imbuhnya. (nur/c9/ang)